Pada tulisan pertama ini saya akan menceritakan trip pertama saya ketika melakukan trip ke Gunung Gede Pangrango, tepatnya pada tahun lalu di bulan mei 2015 saya di ajak untuk ikut mendaki Gunung Gede oleh saudara saya yang memang sudah sering mendaki Gunung...
Singkat cerita hari itu saya berangkat pagi hari dengan membawa perbekalan dan peralatan untuk mendaki Gunung, perbekalan dan peralatan yang saya bawa antara lain :
- Tenda
- Sleeping Bag
- Matras
- pakaian ganti termasuk pakaian hangat dan jas hujan
- Makanan dan minuman (Secukupnya)
- Obat - obatan (P3K)
Kami berangkat berlima melalui jalur pendakian Selabintana - Sukabumi, Perlu di Ketahui untuk mendaki gunung gede pangrango ada 3 jalur pendakian yaitu melalui jalur pendakian Selabintana - Sukabumi, Gunung Putri - Bogor, Cibodas
Kami mulai melakukan pendakian dari Selabintana pada jam 7 pagi hari, hingga kita sampai di Cileutik pada jam 11:30 WIB kami pun istirahat untuk melakukan shalat dzuhur dan makan siang untuk mengembalikan tenaga dan stamina kami, setelah selesai kami pun siap melanjutkan perjalanan kami meskipun waktu itu cuaca turu hujan
Setelah melakukan perjalanan yang cukup jauh sekitar 11 - 12 km dan melalui beberapa trek yang cukup terjal, akhir nya pada jam 3 sore kamipun tiba di Alun - alun Suryakencana, setelah tiba kamipun langsung di suguhkan dengan pemandangan bunga edelweis yang sangat banyak, kamipun langsung mendirikan tenda disana dekat dengan aliran sumber mata air pegunungan
Keesokan harinya barulah kami pergi ke Puncak Gunung Gede dengan meninggalkan barang - barang kami di tenda, kami pergi ke puncak pagi hari agar bisa melihat sunrise (matahari terbit) di puncak Gunung Gede, dari Alun - alun Suryakencana menuju puncak hanya membutuhkan waktu perjalanan sekitar 15 menit kurang
Setelah puas melihat Sunrise dan pemandangan alam dari puncak kamipun turun kembali menuju Alun - alun Suryakencana dan rencananya sore hari kami akan pergi ke puncak lagi untuk melihat sunset (Matahari Terbenam) dari puncak gunung, tapi sayang rencana kami di gagalkan karena cuaca kembali memburuk di sore hari, badai dan kabut yang tebal menyelimuti kami, jarak pandang pun terbatas sehingga kami hanya bisa melihat dalam jarak -+ 1 meter
Keesokan harinya barulah kami turun dari Gunung Gede, tidak lupa sampahpun kami bawa turun untuk menjaga ke lestarian alam ini, agar anak cucu kami bisa merasakannya di lain waktu
Dan ini beberapa moment yang kami abadikan selama berada di Gunun Gede:
Puncak Gunung Gede
Perjalanan
dalam Tenda
Alun - alun Suryakencana
No comments:
Post a Comment